Translate

WISATA BUDAYA MERON

  Lokasi                                                  :    Kecamatan Sukolilo

 Pelaksanaan                                          : 12 Rabiul Awal


Meron adalah tradisi memperingati kelahiran nabi Muhammad SAW, Ritual ini ditandai  dengan  arak-arakan jolen (gunungan) berisi rengginang yang disusun  menjulang  ke atas  setinggi 3 (tiga)  meter dan  diatasnya diberi simbol  ayam jantan. Pada gunungan juga terdapat  beberapa  hasil bumi.  
            Adapun jumlah gunungan yang dikirab adalah sebanyak 13 yang melambangkan 13 perangkat desa dan dikirab dari masing-masing rumah perangkat desa bersama-sama dengan diiringi atraksi kesenian daerah. Terdapat beberapa rangkaian acara baik kesenian maupun pengajian yang diselenggarakan oleh panitia meron, setelah jam 12.00 WIB (adzan Sholat Dhuzur), semua gunungan milik perangkat desa di arak menuju Masjid Agung Sukolilo kecuali millik Kepala Desa (diarak yang terakhir kali bersama dengan Bupati, OPD, Kepala Se-Kecamatan Sukolilo, tokoh masyarakat dan warga). Kemudian dilaksanakan upacara tradisi meron. Setelah pembacaan doa selesai, semua gunungan dijajarkan di Jalan Raya Pati-Purwodadi kurang lebih 1 KM yang menjadi rebutan masyarakat sekitar untuk mendapatkan berkah.




GAGEGO DOLAN PATI!!!

PETA